Tugas Orang Tua Sebelum Anak Kembali ke Sekolah Setelah Libur Panjang

alumnikampus.com – Setelah libur panjang ramadhan dan lebaran tentunya akan mempengaruhi pola kebiasaan anak yang masih sekolah,mulai dari waktu makan,waktu tidur dan jam bermain dengan teman temannya.

orang tua harus bersiap untuk mempersiapkan kondisi mental dan kesehatan anak sebelum aktif kembali masuk sekolah setelah libur panjang.

Selain memperhatikan kesiapan fisik dan mental anak,orang tua juga harus mempersiapkan kelengkapan sekolah anak mereka agar tidak kececeran di saat masuk pertama sekolah dan proses belajar anak akan berjalan lancar.

Alumni kampus akan memberikan tips dan strategi persiapkan Anak untuk kembali ke Sekolah agar Tidak ada hal yang tercecer.

Hampir kebanyakan anak anak mungkin merasa senang,bahagia dan bersemangat saat akan kembali ke sekolah. Tetapi, ada juga anak merasa malas malasan untuk kembali kesekolahan karena merasa nyaman dan santai dirumah. Orang tua harus menanyakan terkait kesiapan Si anak apakah ada hal tertentu yang menyebabkan dia tidak semangat kembali kesekolah.

Ketika anak merasa tidak bahagia dan merasa sedih, kemungkinan ada kejadian serius yang tidak membuat nyaman anak ketika disekolah dan orang tua harus mencari tahu secara mendalam terkait hal tersebut.

Beri semangat anak dengan cara memberikan dukungan yakni mendampingi anak jika masuk sekolah nanti agar merasa tenang dan tidak cemas lagi.

Orang tua berperan penting terhadap kembalinya anak kesekolah mulai dari mental,kesehatan dan kesiapan perlengkapan pelajaran.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah membantu menyiapkan kelengkapan peralatan sekolah mulai dari buku pelajaran, kelengkapan alat tulis, tas, dan peralatan lainnya, hal ini bisa menjadi penyemangat anak sebelum kembali bersekolah.

Mendampingi anak untuk membaca materi buku pelajaran dapat membantu anak untuk mengulang kembali pelajaran yang sudah lama ditinggalkan karena libur panjang ramadhan dan lebaran.

Orang tua juga harus mengetahui pelajaran apa yang diminati anak dan pelajaran apa yang kurang diminati sehingga bisa di antisipasi dengan cepat agar anak tidak ketinggalan dalam mata pelajaran tertentu.

Orang tua juga bisa membantu menyiapkan seragam sekolah dan atribut sebelum anak masuk sekolah sebagai bentuk penyemangat anak.

 Oleh sebab itu, beberapa hari sebelum jadwal sekolah kembali aktif, siapkan seragam sesuai dengan ketentuan dari sekolah dan setrika dengan rapi agar kesiapan anak semakin sempurna.

Jika seragam anak sudah mulai kekecilan, segera beli seragam baru sesuai dengan ukuran badan anak yang pas. Jangan sampai salah dalam memilih kain seragam,pilihlah seragam dengan bahan kain yang mampu menyerap keringat dengan baik.

Selain menambah kepercayaan diri anak,kain yang menyerap keringat juga bermanfaat secara kesehatan yakni anak akan terhindar dari penyakit kulit dan iritasi kulit.

Liburan sekolah anak biasanya diisi dengan bergadang dengan sekedar nongkrong dan main game bersama teman sekitar rumahnya.

orang tua ada yang mengizinkan anak untuk tidur malam dan bangun siang karena memang sekolah sedang dalam masa liburan. Oleh sebab itu anak harus mulai di biasakan bangun pagi sebelum aktivitas sekolah mulai aktiv kembali, paling tidak satu minggu sebelum anak kembali belajar disekolah.

Kebiasaan ini sangat penting untuk dilakukan agar anak tidak kesulitan saat bangun pagi di hari pertama masuk sekolah. Orang tua harus membangunkan anak di pagi hari setiap hari agar disiplin sekolah tertanam dengan baik.

Bangun pagi juga bermanfaat untuk menyiapkan diri dan perlengkapan sekolah, sarapan,agar tidak terburu buru berangkat ke sekolah.

 banyak orang tua yang membolehkan anak untuk bermain game atau nonton acara televisi favorit anak sepanjang hari. Meskipun sebenarnya sangat berisiko karena membuat anak rentan jenuh dan malas ketika sampai waktunya kembali ke sekolah, 

Waktu main game dan menonton televisi anak harus di kontrol dengan baik agar bisa membantu mempersiapkan diri lebih matang ketika sudah masuk sekolah

Perlu diketahui bahwa kesiapan mental dan kesehatan anak akan berpengaruh signifikan terhadap kesiapan anak dalam memasuki hari aktif sekolah.